Selamat datang di Aufar-Luthfi.blogspot.Com

listrik dari daun sambiloto

1komentar


Bagi Anda penggemar jamu, pasti anda kenal dengan tanaman pahit satu ini. Tanaman sambiloto (Andrographis panicula (Burm. F.) Wall. Ex. Nees) adalah sejenis tanaman (perdu) semusim yang seluruh bagian tubuhnya pahit.
Komponen utama tanaman yang diberi julukan “King of Bitters” ini adalah andrographolide yang digunakan sebagai bahan obat. Selain andrographolide, sembiloto mengandung saponin, falvonoid, alkaloid, dan tannin. Sedangkan pada daun dan batangnya mengandung laktone panikulin, kalmegin, dan hablur kuning yang memilliki rasa pahit.
Selain berguna sebagai obat untuk gigitan ular atau serangga, demam, disentri, rematik, tuberculosis, infeksi pencernaan, dan lain-lain. Tanaman yang dimanfaatkan untuk antimikroba/antibakteri ini juga mampu menghasilkan listrik.
Temuan tersebut merupakan hasil dari penelitian tiga siswi SMUN 1 Bantul, Yogyakarta. Ketiga siswa tersebut adalah Rima Melati, Sri Astutiningsih, dan Muafiqoh Dwiarni. Mereka melakukan penelitian selama empat bulan dengan didampingi oleh Kepala SMUN 1 Bantul, Drs. Isdarmoko, M.Pd dan mahasiswi Fisipol UGM, Reni Shintasari.
Selama masa penelitian tersebut, mereka coba untuk memanfaatkan sumber daya alam yang ada di sekitarnya dan sambiloto menjadi pilihan mereka.Pemanfaatan daun sambiloto sebagai penghasil energi listrik didasarkan pada prinsip baterai. Tanaman yang berkhasiat memperbaiki fungsi hati ini memiliki sifat elektrolisis. Sebanyak 1 kg daun sambiloto ditumbuk dan diblender agar didapatkan ekstraknya. Hasil tumbukan tersebut dicampur dengan 2,5 liter air murni atau aquades. Hasilnya adalah tiga liter baterai cair daun sambiloto.
Hasil uji menunjukan baterai cair hasil ekstrak daun sambiloto yang terdiri dari 6 buah sel menghasiilkan tegangan 2,5 Volt dan mampu menyalakan lampu berdaya listrik 0,72 Watt. Setiap sel baterai berisi 500 ml dan dipasang elektroda yang terbuat dari pelat dan seng dan tembaga. Ekstrak daun sambiloto tersebut mampu menyalakan lampu 5 watt selama satu bulan penuh, namun membutuhkan 16 liter ekstrak daun sambiloto.
Sama halnya dengan baterai pada umumnya, baterai cair ekstrak daun sambiloto membutuhkan pemeliharaan untuk menanggulangi penurunan kinerja. Baterai daun sambiloto perlu ditambahkan ekstrak daun sambiloto agar baterai mampu kembali ke performa semula.
Berbagai macam alternatif sumber energi ada di sekitar kita, tinggal kita dengan keinginan yang kuat untuk mencoba memanfaatkan sumber daya tersebut dengan maksimal.
Share this article :

+ komentar + 1 komentar

12 Agustus 2013 pukul 06.31

Keren tuh tanamannya, baru tau kalo ada tanaman yang bisa menghasilkan listrik.

Posting Komentar

Silahkan berkomentar

 
Support : Cara Gampang | Creating Website | Johny Template | Mas Templatea | Pusat Promosi
Copyright © 2011. Aufar Blog - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Modify by CaraGampang.Com
Proudly powered by Blogger